Wajah Barcelona di Liga Champions Tak Terselamatkan, Babak Gugur Jadi Bukti Hancur
Barcelona belum juga mampu memperbaiki rekor pada babak gugur Liga Champions.
Xavi Hernandez memiliki kemajuan dengan mengantar timnya lolos ke babak gugur pada Liga Champions musim 2023-2024.
Pada dua musim sebelumnya, Barcelona sudah tersingkir kala berlaga di fase grup.
Kelolosan ke babak 16 besar jelas bukan sebuah target akhir karena masih menghadirkan tantangan baru.
Napoli menjadi lawan yang harus dihadapi Barcelona untuk pembuktian lanjutan.
Sang lawan merupakan juara Liga Italia musim lalu sehingga menghadirkan ancaman yang berarti.
Namun, Napoli juga baru mendapatkan masalah setelah memecat Walter Mazzarri dari kursi kepelatihan.
Dengan kondisi lawan yang demikian, Barcelona diharapkan bisa membawa pulang kemenangan. Ternyata, tim berjulukan La Blaugrana tersebut hanya bermain imbang 1-1 pada laga yang digelar di Stadion Diego Armando Maradona, Rabu (21/2/2024). Barcelona memang sudah terbebani oleh sejarah buruk sebelum laga ini berlangsung. Dilansir BolaSport.com dari Opta, Barcelona hanya mampu sekali menang dari 11 laga tandang terakhir pada babak gugur Liga Champions. Kemenangan terakhir La Blaugrana tercipta atas Manchester United pada 2019. Selain hasil tersebut, Barcelona hanya sanggup meraih lima hasil imbang dan menelan lima kekalahan. Meski belum terlepas dari kutukan, Xavi sendiri masih memelihara optimisme untuk timnya musim ini. Pasalnya, Barcelona mampu tampil cukup dominan saat melawan Napoli. Hasil imbang memang disayangkan tetapi Xavi merasa jika anak asuhannya sudah berjuang keras. Sang pelatih merasa optimistis timnya bisa meraih hasil lebih baik pada laga leg kedua. Pertandingan leg kedua sendiri akan digelar di Stadion Olimpic Lluis Companys pada Rabu (13/3/2024). Dukungan penuh dari suporter di kandang sendiri diharapkan menjadi pembeda. Kelolosan ke babak perempat final Liga Champions akan berpengaruh besar ke mental Barcelona. Xavi perlu mencari motivasi setelah timnya gagal memenangi Piala Super Spanyol dan Copa del Rey. Bertahan di kompetisi terbesar bisa menghadirkan kebanggaan tersendiri untuk Barcelona.
PRIA4D
Dengan kondisi lawan yang demikian, Barcelona diharapkan bisa membawa pulang kemenangan. Ternyata, tim berjulukan La Blaugrana tersebut hanya bermain imbang 1-1 pada laga yang digelar di Stadion Diego Armando Maradona, Rabu (21/2/2024). Barcelona memang sudah terbebani oleh sejarah buruk sebelum laga ini berlangsung. Dilansir BolaSport.com dari Opta, Barcelona hanya mampu sekali menang dari 11 laga tandang terakhir pada babak gugur Liga Champions. Kemenangan terakhir La Blaugrana tercipta atas Manchester United pada 2019. Selain hasil tersebut, Barcelona hanya sanggup meraih lima hasil imbang dan menelan lima kekalahan. Meski belum terlepas dari kutukan, Xavi sendiri masih memelihara optimisme untuk timnya musim ini. Pasalnya, Barcelona mampu tampil cukup dominan saat melawan Napoli. Hasil imbang memang disayangkan tetapi Xavi merasa jika anak asuhannya sudah berjuang keras. Sang pelatih merasa optimistis timnya bisa meraih hasil lebih baik pada laga leg kedua. Pertandingan leg kedua sendiri akan digelar di Stadion Olimpic Lluis Companys pada Rabu (13/3/2024). Dukungan penuh dari suporter di kandang sendiri diharapkan menjadi pembeda. Kelolosan ke babak perempat final Liga Champions akan berpengaruh besar ke mental Barcelona. Xavi perlu mencari motivasi setelah timnya gagal memenangi Piala Super Spanyol dan Copa del Rey. Bertahan di kompetisi terbesar bisa menghadirkan kebanggaan tersendiri untuk Barcelona.
PRIA4D
0 Komentar