Kejar Poin ke Olimpiade, Gregoria Mariska dan Apriyani/Fadia Tampil di Swiss Open

Public relation Tim Ad Hoc Olimpiade Paris 2024 Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Yuni Kartika mengatakan, Gregoria Mariska Tunjung dan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhani akan langsung tampil di Swiss Open setelah tampil di All England 2024.

“Gregoria dan Apriyani/Fadia secara hitung-hitungan sudah lolos ke Olimpiade, tetapi mereka akan berlanjut ke Swiss Open untuk terus menghidupkan hawa pertandingan,” kata Yuni Kartika, Senin (18/3/2023).

Menurutnya, PBSI masih mengusahakan untuk mengambil kesempatan menambah wakil dari ganda putra, yaitu Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana dan ganda campuran Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari agar lolos ke Olimpiade. “Memang pemilihan turnamen untuk ke Olimpiade di sisa turnamen menjadi sangat penting,” katanya.



Sementara itu, Jonatan Christie, Anthony Ginting dan Fajar Alfian/Rian Ardianto mengakhiri tur Eropa dan akan langsung fokus ke Kejuaraan Asia bulan April mendatang.

Dikatakan, Rinov/Pitha akan bersaing dengan Terry/Jessica (Singapura) untuk masuk peringkat 13 dunia. Rinov/Pitha ada peluang karena main di Swiss dan Spain Masters dengan target juara atau minimal finalis. Adapu pasangan Singapura tersebut hanya ikut Swiss Open. “Mereka akan beradu lagi di Kejuaraan Asia,” kata Yuni.

Sementara itu, Bagas/Fikri berebut peringkat delapan dengan pasangan Tiongkok Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi. “Swiss Open harus juara atau finalis dan Kejuaraan Asia targetnya semifinal,” beber pemain era 1990-an ini.

Selain itu, para pemain Indonesia akan tampil di Singapore Open dan Indonesia Open pada Juni mendatang.

“Untuk Thailand Open dan Malaysia Masters juga kami masih akan melihat kebutuhannya seperti apa. Ada kemungkinan untuk absen juga di sana setelah Piala Thomas dan Uber,” kata Yuni Kartika

PRIA4D

0 Komentar