Senggol Truk Tronton, Mobil Rombongan Hajatan Terguling di Tol Kebomas Gresik, 2 Tewas
Kecelakaan minibus Elf rombongan hajatan asal Bojonegoro dan truk tronton menewaskan dua orang di Kilometer 14.800 Tol Kebomas, Desa Kembangan, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik, Jawa Timur (Jatim), Sabtu (6/7/2024). Menurut polisi, kecelakaan berawal saat minibus hendak menyalip namun bodi belakang menyenggol truk tronton di belakangnya. Sopir truk yang bermuatan kayu gelondongan sudah berusaha mengerem namun karena jarak terlalu dekat kecelakaan tak terhindarkan.
"Elf berjalan di lajur kiri, lalu mendahului kendaraan lain berada di depannya dari lajur kiri ke kanan," ujar Kepala Satuan Patroli Jalan Raya (Kasat PJR) Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Kepolisian Daerah (Polda) Jatim AKBP Imet Chaerudin. Salah satu korban selamat menceritakan, akibat kecelakaan itu Elf sempat terguling. Para korban pun segera dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ibnu Sina, Gresik. Diberitakan dari Pria4d dalam sebuah media yang bernama newtruckmodels.com
Menurut polisi, minibus Elf bernomor polisi S 7077 A tersebut membawa rombongan asal Kabupaten Bojonegoro yang hendak menghadiri hajatan di Surabaya, Jatim. "Rombongan berangkat dari Kecamatan Sugihwaras, Bojonegoro, berjumlah penumpang 17 orang; 15 dewasa dan 2 anak, hendak menuju ke rumah teman di Kemayoran, Surabaya, yang sedang punya hajat," ungkapnya. Seperti diberitakan sebelumnya, akibat kecelakaan itu dua orang tewas. Kedua korban tersebut adalah sopir minibus Elf Lamidin dan Mugiarti, penumpang minibus. Menurut Imet, kecelakaan terjadi karena sopir bus kurang waspada dan berhati-hati saat menyalip kendaraan. "Pengemudi Tractor Head sudah berupaya pengereman dan menghindar ke kanan sampai naik ke pembatas tengah median jalan," ucapnya.
Menurut polisi, minibus Elf bernomor polisi S 7077 A tersebut membawa rombongan asal Kabupaten Bojonegoro yang hendak menghadiri hajatan di Surabaya, Jatim. "Rombongan berangkat dari Kecamatan Sugihwaras, Bojonegoro, berjumlah penumpang 17 orang; 15 dewasa dan 2 anak, hendak menuju ke rumah teman di Kemayoran, Surabaya, yang sedang punya hajat," ungkapnya. Seperti diberitakan sebelumnya, akibat kecelakaan itu dua orang tewas. Kedua korban tersebut adalah sopir minibus Elf Lamidin dan Mugiarti, penumpang minibus. Menurut Imet, kecelakaan terjadi karena sopir bus kurang waspada dan berhati-hati saat menyalip kendaraan. "Pengemudi Tractor Head sudah berupaya pengereman dan menghindar ke kanan sampai naik ke pembatas tengah median jalan," ucapnya.
0 Komentar